Sunday, November 10, 2013

Panas Di Malam Hari

Siang Hari
Terik matahari terjadi di atas pkl. 01.00 siang - pkl. 04.00 sore. Saat itu kita bisa merasakan hawa panas mencapai puncaknya. Ketika panas matahari mengenai dinding kamar, maka dinding kamar akan menyerap kalor/panas dari matahari agar tercapai kesetimbangan termal (suhu). Kita tahu bahwa pada siang hari suhu lingkungan lebih tinggi daripada suhu dinding. Secara alami suhu akan mengalir dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu rendah. Dinding akan terus menyerap kalor dan menyimpannya sebagai proses alami agar tercapai kesetimbangan termal.

Malam Hari
Ketika malam hari, suhu lingkungan akan turun drastis sehingga yang terjadi adalah sebaliknya. Dinding memiliki suhu yang lebih tinggi daripada suhu lingkungan, karena proses alami menginginkan terjadinya kesetimbangan termal maka dinding akan melepaskan kalor/panas yang tersimpan ke lingkungan. Meskipun mungkin hanya ada 1 bagian dinding saja yang terkena sinar matahari langsung, namun karena kalor dapat merambat melalui zat padat (konduksi) maka seluruh dinding kamar/rumah dapat menyimpan kalor. Bayangkan sebuah kamar kotak yang dikelilingi dinding. Saat malam hari seluruh dinding kamar akan melepaskan kalor ke lingkungan sebagai proses alami agar tercapai kesetimbangan termal. Akibatnya...kita yang ada di dalam kamar tersebut akan merasakan hawa panas seperti berada dalam oven karena kita dikelilingi oleh dinding yang melepaskan kalor/panas. Dan proses ini berlangsung cukup lama. Mungkin bisa sampai pagi hari baru kita bisa merasakan hawa sejuk di dalam kamar.

Jadi...jangan pilih kamar yang langsung terkena sinar matahari siang sampai sore. Tetapi pilihlah kamar yang terkena sinar matahari pagi. Jika sudah terlanjur memiliki kamar yang terkena sinar matahari siang sampai sore, dapat diatasi dengan menanam pohon di sekitar dinding yang terkena sinar matahari, itupun jika ada lahannya. Jika menanam pohon pun tidak mungkin dilakukan, gunakan kipas angin. Jika kipas angin juga sudah tidak bisa mengatasi, gunakan blower. Jika blower pun tak dapat mengusir hawa panas, terpaksa gunakan AC.